Senin, 05 September 2011

Jembatan Panjang Penantian

     Ini bukanlah sekedar kata-kata agar kamu jatuh hati kepada ku, namun ini adalah kejujuran ku. Mengapa aku berkata seperti ini ? Karena aku menyukai orang-orang yang mencintai-Nya... Yang mencintai Rasul-Nya... Dan dengan mu, ku harap keteguhan mu bisa mengajakku serta untuk semakin mencintai-Nya..



     Aku merindukan mu karena Allah. Ini bukan untaian rahasia dalam hati ku untuk memikat mu. Cinta adalah anugerah-Nya yang di tumbuhkan di hati orang-orang yang di kehendaki-Nya. Aku menunggu mu karena Allah. Ini bukan rajutan perasaan untuk sebuah penantian.
Mengapa aku berkata seperti ini ?
Karena aku tau, diriku terlalu banyak kekurangan... Dan karenanya aku butuh seseorang yang lebih halus untuk menaklukan hatiku, yang tegas dan tangguh untuk menguatkan hatiku yang lemah dengan izin-Nya..

     Aku tau.. Terlalu banyak yang harus aku perbaiki. Karenanya, aku menunggumu untuk lebih membimbing ku dengan tulus mu, untuk lebih mengajariku dengan sabar hingga kenikmatan iman ku terhadap-Nya semakin dalam di setiap harinya, untuk selama-lamanya, Amin...

     Aku tau.. Dalam hatiku, aku tak ingin hidup sendiri. Karenanya aku berharap.. Allah menganugerahkan padaku seorang imam untuk berbagi banyak hal dan menerima apa adanya diriku. Bila engkau benar-benar ada dalam hidupku, semoga Allah memantapkan hati kita dan mendekatkan kita di jalan yang lebih Ia ridhoi, Amin..

Aku mencintaimu karena Allah..
Aku merindukanmu karena Allah..
Dan aku menunggumu karena Allah..

Di raga manakah dirimu bersemayam ?

Meski mungkin tak ada peta yang bisa dirimu genggam, izin kan bisik hatiku sebagai petunjuk arah mu dengan izin-Nya..

Ya Rabbi....
Redamkanlah rinduku di jalan yang terbaik menurut Engkau untuk dunia dan akhirat ku, Amin...

Bila teman dan kerabat tak lagi cukup untuk menemani kehidupan ku, maka hari itulah yang aku tunggu..

APAKAH DIA, JAWABAN ITU ????

0 komentar:

Posting Komentar

 

NNF Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang